Sirup Berbahan Dasar Bunga Asoka

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah swt. karena berkat rahmat dan ridha-Nyalah kami calon anggota ekstrakurikuler KIR (Kelompok Ilmiah Remaja) SMA Negeri 6 Palembang dapat menyusun makalah yang berjudul “Sirup Berbahan Dasar Bunga Asoka” ini. Shalawat bertangkaikan salam juga tak lupa kita curahkan kepada nabi besar kita Nabi Muhammad SAW serta para pengikutnya hingga akhir zaman.
    

Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada orang tua, guru-guru, kakak-kakak pembimbing, teman-teman serta segala pihak yang telah member dukungan baik itu materi maupun non materi sehingga kami dapat menyusun makalah ini.
    

Namun, kami tetap menyadari adanya keterbatasan pikiran kami dalam memaparkan seluruh materi yang ada di makalah ini sehingga mungkin masih terdapat banyak kesalahan ataupun kekurangan dalam makalah ini baik dalam cara penyajian materinya maupun dalam kelengkapan isinya. Oleh karena itu, kritik, saran, serta masukan yang bersifat membangun sangat kami harapkan untuk memperbaiki segala kesalahan dan kekurangan dalam makalah ini.
    

Walaupun diselimuti dengan ketidaksempurnaan, kami harap makalah yang berjudul “Sirup Berbahan Baku Bunga Asoka” ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekali lagi, penulis ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terkait dalam penyelesaian makalah ini.
 

Palembang,  April 2013


Penulis

ABSTRAK

Wiranto, Roni, dkk. 2013. Sirup Berbahan Baku Bunga Asoka.

Kata Kunci : Sirup, Asoka, Jeruk, Pengolahan
 

Tanaman bunga asoka (Saraca indica) merupakan tanaman yang tersebar luas di wilayah Indonesia dan banyak dimanfaatkan sebagai tanaman hias. Bunga asoka memiliki rasa yang manis dari madu yang dihasilkannya dan kandungan zat yang dapat berguna bagi kesehatan, di antaranya mengandung zat antosianin yang dapat mencegah infeksi dan kanker kandung kemih dan zat hermatoksilin yang dapat mengobati disentri hemoragik. Semua itu dapat mendukung menjadi bahan baku pembuatan sirup.
    

Sirup adalah cairan kental yang memiliki kandungan gula terlarut yang tinggi sehingga dapat digunakan sebagai pembangkit tenaga. Namun, kebanyakan orang membuat sirup dengan menggunakan berbagai bahan sintetis antara lain bahan pemanis buatan, bahan pengawet, perisa makanan, dan sebagainya.
Tujuan penulis membuat makalah ini adalah membuat produk minuman sirup yang berbahan alami di mana yang berperan sebagai bahan pemanis alami adalah gula, bahan pengawet adalah garam, dan menggunakan jeruk nipis untuk mencegah pengkristalan larutan gula dalam sirup yang dapat menggantikan bahan sintetis glukosa sirup.
    

Pengolahan sirup yang berbahan baku bunga asoka dimulai dengan tahap persiapan dan tahap pengolahan. Kemudian, menghaluskan bunga asoka dengan air dan dilanjutkan dengan menyaring air bunga asoka dari ampasnya serta merebus air gula dengan tambahan tetesan jeruk nipis. Setelah itu, dilanjutkan dengan merebus air bunga asoka ditambah air rebusan gula dan garam secukupnya.